Di awal film diceritakan bahwa Ahn Soo Ji (Kim Ha Neul), seorang agen intelijen Korea sedang memburu penjahat dengan cara menyamar menjadi sepasang calon pengantin yang melakukan fotopre-wedding. Saat sedang seru-serunya mengejar penjahat, Soo Ji mendapat panggilan telepon dari pacarnya, Lee Jae Joon (Kang Ji Hwan). Karena sedang sibuk, Soo Ji berbohong kepada pacarnya kalau ia sedang berada di Jeju Island. Rupanya kebohongan itu menyakiti hati Jae Joon. Soo Ji tak tahu bahwa saat itu Jae Joon sangat berharap Soo Ji segera ke bandara untuk mengucap kata perpisahan karena Jae Joon segera berangkat untuk melanjutkan studi akuntansi ke luar Korea. Mereka pun berpisah.
Tiga tahun setelahnya, Soo Ji ditugaskan oleh agensi intelijen untuk menyuntikkan semacam penyadap ke tubuh profesor yang akan menjual virus tertentu ke tangan orang-orang Rusia. Oleh karena itu, satu-satunya jalan aman adalah berpura-pura menjadi cleaning service di male toilet, agar mudah melakukan penyuntikan penyadapnya. Tak disangka, di toilet itu justru ia bertemu dengan mantan pacarnya, Jae Joon. Soo Ji seketika meluapkan kekesalannya selama tiga tahun ditinggalkan Jae Joon tanpa kabar, dan melupakan tugas mata-matanya di toilet tersebut. Pertikaian keduanya bahkan sampai ditengahi oleh para polisi setempat.
Kepulangan Jae Joon ke Korea bukan tanpa sebab. Ia ternyata juga ditarik oleh badan intelijen Harimao sebagai agen baru, untuk menyelidiki kasus yang kebetulan sama dengan Soo Ji dan agensinya.Namun saat itu keduanya belum tahu identitas masing-masing.
Sepulang dari kantor polisi karena berantem, Soo Ji teringat bahwa ia punya janji makan malam dengan seorang pria mapan yang tengah mendekatinya. Setelah berganti pakaian, ia pun menuju ke kedai sesuai yang disepakati. Sedangkan Jae Joon mampir di rental film milik temannya, sekedar reuni kecil dan bernostalgia dengan temannya itu, tapi ternyata ia malah disuruh menggantikan temannya tersebut menjaga rental dan menelpon nomor-nomor pelanggan yang belum mengembalikan film pinjamannya. Sangat kebetulan, ia menemukan nomor ponsel Soo Ji disitu. Jae Joon pun menghubungi Soo Ji, marah-marah, memintanya segera mengembalikan film yang dipinjam. Meskipun kesal juga, Soo Ji rupanya masih menyimpan cinta untuk Jae Joon. Ia buru-buru meninggalkan acara makan malam romantisnya, menuju ke rental film, demi bertemu Jae Joon. Di sisi lain, Jae Joon tiba-tiba ditelepon oleh kepala agen Harimao untuk ke markas, sehingga ia segera menutup toko rental filmnya. Soo Ji marah besar ketika tiba di lokasi ternyata sudah tutup. Ia merasa dibohongi Jae Joon.
Kemudian scene selanjutnya banyak diisi oleh kekonyolan Soo Ji dan Jae Joon yang sama-sama ditugaskan agensinya masing-masing untuk mengejar sang profesor dan orang-orang Rusia. Mulai dari kegugupan Jae Joon dalam tugas lapangan, hingga Soo Ji yang terombang-ambing pengunjung salah satu wahana di sebuah taman hiburan.
Pada hari ulang tahun Soo Ji, Jae Joon datang ke apartemennya bermaksud meminta maaf dan berharap mereka dapat membina hubungan kembali. Meski awalnya Soo Ji kesal, tapi pada akhirnya luluh dan mereka dekat kembali. Tapi momen kedekatan itu terganggu ketika keduanya mendapatemergency call dari agensi masing-masing karena ada keadaan darurat.
Emergency call ini kemudian akan mempertemukan keduanya lagi, dalam mode penyamaran. Baik Soo Ji maupun Jae Joon sama-sama diminta menyelidiki keberadaan orang-orang Rusia di suatu klub malam, guna mengetahui rencana jahat mereka. Jae Joon menyamar menjadi pria flamboyan untuk merayu seorang wanita Rusia yang merupakan anggota penjahat, sedangkan Soo Ji menyamar menjadi wanita penghibur di klub tersebut. Secara tak sengaja Soo Ji menemukan Jae Joon sedang bermesraan dengan wanita Rusia tersebut, sehingga timbul pertengkaran antara keduanya kembali.
Lucunya, agensi Soo Ji mencurigai bahwa Jae Joon merupakan kaki tangan penjahat. Demikian pula agensi Jae Joon yang mencurigai Soo Ji. Mereka sama-sama disarankan agensinya untuk dekat kembali agar dapat memasang penyadap ke tubuh kekasihnya. Rupanya misi mereka gagal semua. Akibatnya, Soo Ji dicap terlalu mencampuradukkan perasaan dalam menangani kasus ini sehingga diberhentikan dari misi.
Mereka berdua tak menyerah dan tetap berusaha memecahkan kasus, meski menemui kesulitan masing-masing. Jae Joon berhasil menemukan kode lokasi transaksi sang profesor dan orang-orang Rusia, demikian pula Soo Ji. Takdir mempertemukan mereka kembali di lokasi transaksi, dan disitu Soo Ji dan Jae Joon akhirnya tahu bahwa mereka berada di pihak yang sama. Kemudian mereka pun bahu-membahu menangkap sang profesor dan penjahat dari Rusia tersebut.
Film ini unik ceritanya. Action yang dibungkus comedy adalah sesuatu yang tidak akan membosankan, asal dibungkus dengan alur cerita yang baik, dan My Girlfriend Is An Agent pun sanggup melakukan itu. Ceritanya ringan, segar, tidak membosankan, dan fun.
kalau kalian berminat untuk download.. klik aja link dibawah ini.. silahkan..
source : indowebster.com
0 komentar:
Posting Komentar